Sabtu, 09 November 2019

Tugas 2 Akuntansi manajemen


TUGAS 2

AKUNTANSI MANAJEMEN (EKMA4314)
TUTOR; Ibu Mailani Hamdani, S.E., M.Si.


logo ut



Disusun oleh:
Vera Okta viana Dewi
030149086




PROGRAM STUDI MANAJEMEN
UPBJJ UNIVERSITAS TERBUKA TAIWAN
TAHUN AKADEMIK
2019.2


TUGAS TUTORIAL  KE-2
PROGRAM STUDI MANAJEMEN

Nama Mata Kuliah
:
Akuntansi Manajemen
Kode Mata Kuliah
:
EKMA 4314
Jumlah sks
:
3 sks
Nama Pengembang
:
Wagini, S.E.,M.Ak
Nama Penelaah
:
Wiwin Siswantini, SE., MM.
Status Pengembangan
:
Baru
Tahun Pengembangan
:
2019.2
Edisi Ke-
:
1

No
Tugas Tutorial
Skor Maksimal
Sumber Tugas Tutorial
1
PT.ABC memiliki proyeksi laporan laba/ rugi tahun mendatang sebagai berikut:
Biaya variable                    2.280.000.000
 Contribution margin        3.720.000.000
Biaya tetp                          2.938.800.000
Laba bersih                Rp.     781.200.000
Diminta:
1.    Hitunglah titik impas baik dalam  unit maupun dalam  rupiah?
2.    Jika harga jual nail 10% tentukan apakah titik impas mengalami kenaikan atau penuruan

50
Modul 4
KB.1
·       Menentukan jumlah unit yang harus dijual untuk mencapai titik impas atau menghasilkan target laba;
·       Menentukan jumlah pendapatan yang diperlukan untuk mencapai impas dan menetapkan target laba;
2
Diketahui anggaran produksi perusahaan tahun 2015
Produk V
Produk W
Total
1
22
13
2
23
13
3
24
14
4
25
14
Total

Ditanya :
Jika waktu standar TK u produksi Produk V,W masing-masing adalah 0,85; 1,15 jam.
Dan standar upah TK perjam untuk masing-masing produk adalah (dlm Rupiah): 5.545; 6.752;

50
Modul 5
KB. 1
·       Mampu menyusun anggaran operasional


Dst


* coret yang tidak sesuai



Biaya variable                    2.280.000.000
            Contribution margin        3.720.000.000
Biaya tetp                          2.938.800.000
Laba bersih                Rp.     781.200.000

                                          = 3.720.000.000 / 10.000
                                          = 372.000
Titik impas Unit  = total biaya tetap / margin kontribusi per unit
                              = 2.938.800.000 / 372.000
                              = 7.900 unit

TITIK IMPAS RUPIAH
Rasio marjin kontribusi    = margin kontribusi per unit / harga jual per unit
                                          = 372.000 / (6M / 10.000)
                                          = 372.000 / 600.000
                                          = 0,62
Titik impas (Rp) = total biaya tetap/ rasio margin kontribusi
                              = 2.938.800.000 / 0,62
                              = Rp 4.740.000.000
                             


b. Jika harga jual naik 10% tentukan apakah titik impas mengalami kenaikan atau penuruan

Penjualan (10.000)      Rp. 6.000.000.000 + 10% =   600.000.000
Biaya variable                                                              2.280.000.000
            Contribution margin                                                   2.880.000.000
Biaya tetp                                                                    2.938.800.000

Margin kontribusi per unit      = total margin kontribusi / rencana produksi(unit)
                                                            = 2.880.000.000 / 10.000
                                                            = 288.000
Titik impas Unit  = total biaya tetap / margin kontribusi per unit
                              = 2.938.800.000 / 288.000
                              = 10.204,17 unit

Rasio marjin kontribusi    = margin kontribusi per unit / harga jual per unit
                                          = 288.000 / (600.000.000 / 10.000)
                                          = 288.000 / 60.000
                                          = 4,8
Titik impas (Rp) = total biaya tetap/ rasio margin kontribusi
                              = 2.938.800.000 / 4,8
                              = Rp 612.250.000
                             
Keterangan; setelah dihitung ternyata pada saat harga jual naik 10% titik impas dalam unit mengalami kenaikan sedangkan titik impas dalam rupiah mengalami penurunan sangat banyak.

Triwulan
Produk V
Produk W
Total
1
22
13
2
23
13
3
24
14
4
25
14
Total
2.      Buatlah anggaran pemakaian jam tenaga kerja untuk tiap produk setiap triwulannya, buatlah anggaran biaya tenaga kerja untuk setiap produk di setiap triwulannya. Buat dalam bentuk tabel dan perhitungan masing-masing.
Jika waktu standar TK u produksi Produk V,W masing-masing adalah 0,85; 1,15 jam.
Dan standar upah TK perjam untuk masing-masing produk adalah (dlm Rupiah): 5.545; 6.752;




Triwulan 1
Triwulan 2
Triwulan 3
Triwulan 4
Unit yang diproduksi
22
23
24
25
Waktu standar TK
0,85
0,85
0,85
0,85
Total anggaran pemakaian jam TK
18,7
19,55
20,4
21,25

Triwulan 1
Triwulan 2
Triwulan 3
Triwulan 4
Unit yang diproduksi
13
13
14
14
Waktu standar TK
1,15
1,15
1,15
1,15
Total anggaran pemakaian jam TK
14,95
14,95
16,1
16,1




Triwulan 1
Triwulan 2
Triwulan 3
Triwulan 4
Unit yang diproduksi
22
23
24
25
Standar upah TK perjam
Rp 5.545
Rp 5.545
Rp 5.545
Rp 5.545
Total anggaran biaya TK
Rp 121.990
Rp 127.535
Rp 133.080
Rp 138.625


Produk W
Triwulan 1
Triwulan 2
Triwulan 3
Triwulan 4
Unit yang diproduksi
13
13
14
14
Standar upah TK perjam
Rp 6.752
Rp 6.752
Rp 6.752
Rp 6.752
Total anggaran biaya TK
Rp 87.776
Rp 87.776
Rp 94.528
Rp 94.528





11 komentar:

  1. terbaik kaka verra

    BalasHapus
  2. Berikut ini neraca perusahaan jasa per 31 desember 2019
    Keterangan (Rp)
    Kas
    Piutang usaha
    Biaya dibayar dimuka (sewa kendaraan)
    Jumlah harta lancar
    Aktiva tetap
    Akumulasi penyusutan
    Harta tetap bersih
    Total harta
    Utang jangka panjang, bunga 20% pertahun
    Modal saham
    Laba ditahan
    Total utang dan modal 1.100
    1.600
    5.000
    7.700
    3.500
    1.100
    2.400
    10.100
    2.000
    5.000
    3.100
    10.100
    Data akuntansi yang tersedia untuk membuat anggaran adalah sbb:
    1. Catatan : penjualan tiket bulan Desember 2019 Rp4.000,-. Rencana penjualan tahun 2020 : bulan Januari Rp5.000,- dan Februari Rp8.000,-. Penjualan kredit 40% dan sisanya tunai. Seluruh piutang ditagih pada bulan berikutnya sesudah terjadinya penjualan.
    2. Biaya karyawan pusat Rp500,- dan biaya kantor Rp300,- ; biaya karyawan divisi operasi Rp600,- dan biaya kantor divisi operasi Rp200,- ; biaya karyawan divisi marketing Rp700,- dan biaya kantor divisi marketing Rp100,- ; komisi salesman 15% dari penjualan. Semua biaya pada akhir bulan dibayar tunai.
    3. Bulan Januari membeli kendaraan secara tunai Rp1.300,-, biaya lain-lain 5% dari penjualan dan sewa gudang Rp200,- masing-masing dibayar tepat pada waktunya. Diperhitungkan beban amortisasi biaya dibayar dimuka Rp500,-, dan penyusutan harta tetap termasuk gedung kantor Rp50,- per bulan.
    4. Safety cash ditetapkan Rp1.000,-pada akhir tiap bulan. Pinjaman untuk menutup kekurangan kas dengan bunga 18% per tahun dengan kelipatan Rp100,-.
    5. Angsuran utang jangka panjang per bulan Rp100,-, bunga dibayar tunai pada setiap akhir bulan, pajak perseroan 50% terutang.
    Pertanyaan : Buatlah anggaran induk sampai dengan bulan Februari 2020

    bantu ngerjain ini kak vera..pliis...

    BalasHapus
  3. neraca perusahaan jasa per 31 desember 2019... sy juga bingung ngerjakannya,bisa dikasih solusi

    BalasHapus
  4. neraca perusahaan jasa per 31 desember 2019... sy juga bingung ngerjakannya,bisa dikasih solusi ke saya ?, mksh

    BalasHapus
  5. terimakasih tulisannya bermanfaat utk bljar

    BalasHapus
  6. Berikut ini neraca perusahaan jasa per 31 desember 2019
    Keterangan (Rp)
    Kas
    Piutang usaha
    Biaya dibayar dimuka (sewa kendaraan)
    Jumlah harta lancar
    Aktiva tetap
    Akumulasi penyusutan
    Harta tetap bersih
    Total harta
    Utang jangka panjang, bunga 20% pertahun
    Modal saham
    Laba ditahan
    Total utang dan modal 1.100
    1.600
    5.000
    7.700
    3.500
    1.100
    2.400
    10.100
    2.000
    5.000
    3.100
    10.100
    Data akuntansi yang tersedia untuk membuat anggaran adalah sbb:
    1. Catatan : penjualan tiket bulan Desember 2019 Rp4.000,-. Rencana penjualan tahun 2020 : bulan Januari Rp5.000,- dan Februari Rp8.000,-. Penjualan kredit 40% dan sisanya tunai. Seluruh piutang ditagih pada bulan berikutnya sesudah terjadinya penjualan.
    2. Biaya karyawan pusat Rp500,- dan biaya kantor Rp300,- ; biaya karyawan divisi operasi Rp600,- dan biaya kantor divisi operasi Rp200,- ; biaya karyawan divisi marketing Rp700,- dan biaya kantor divisi marketing Rp100,- ; komisi salesman 15% dari penjualan. Semua biaya pada akhir bulan dibayar tunai.
    3. Bulan Januari membeli kendaraan secara tunai Rp1.300,-, biaya lain-lain 5% dari penjualan dan sewa gudang Rp200,- masing-masing dibayar tepat pada waktunya. Diperhitungkan beban amortisasi biaya dibayar dimuka Rp500,-, dan penyusutan harta tetap termasuk gedung kantor Rp50,- per bulan.
    4. Safety cash ditetapkan Rp1.000,-pada akhir tiap bulan. Pinjaman untuk menutup kekurangan kas dengan bunga 18% per tahun dengan kelipatan Rp100,-.
    5. Angsuran utang jangka panjang per bulan Rp100,-, bunga dibayar tunai pada setiap akhir bulan, pajak perseroan 50% terutang.
    Pertanyaan : Buatlah anggaran induk sampai dengan bulan Februari 2020

    bingung ngerjainnya bantu donk kak vera...

    BalasHapus